Kamis, 04 April 2013

UPN SL

LAPORAN STUDI LAPANGAN  UPN
(GEOLOGI)
PENGERTAN DASAR EVOLUSI
Dalam Ruang Lingkup lmu Geologi yaitu perkembangan benda atau material maupun organisme, dari suatu bentuk yang sederhana menjadi bentuk yang lebih lanjut
Pembentukan Bumi
         Reief permukaan bumimuncul karena terjadi tubrukan meteor dari luar angkasa. Kemunculan air pertama kali di bumi disebabkan oleh jatuhnya meteor es yang jatuh ke bumi, membuat bumi jenuh dengan air, kemudian terjadi siklus hidrogen dan saat itulah muncu kehidupan baru. Karena Aktivitas vulkanis dan pergeseran lempeng bumi, maka terjad pemisahan wilayah-wilayah di permukaan bumi, sehingga terbentuk benua. Lapisan yang bergeser terdri dari : Lapisan geser ke atas, lapisan geser ke dalam.

Teori Apungan Benua (menurut Alfred Wagenner, 1779)
Kerak bumi / litosfera terpecah pecah dan bergerak mencari keseimbangan. lempeng benua SIAL mengapung diatas lempengan SIMA. Teori ini dalam Geologi sudah tidak dpakai
 karena tidak bisa menjeaskan berbagai proses geologi maupun industri yang berkaitan dengan ilmu kebumian.

KONSEP LEMPENG TEKTONIK
Kerak bumi terpecah pecah menjadi lempeng lithosfera (plate tectonic) (6 lempeng tektonik besar bersifat samudera dan benua, lebih dari 5 lempeng tektonik kecil/micro plate), bergerak satu terhadap lainya di atas zona Astenosfera karena adanya arus koveksi pada zone astenosfera. Bisa menjelaskan berbagai proses geologi dan magmatis maupun yg berkaitan dengan dunia industri ilmu kebumian, disebut Teori Dunia Baru atau Lempeng Tektonik (Plate Tectonic)
Evolusi Kepulauan Indonesia Sejak 50 Juta Tahun Yang Lalu 
Hasil pertemuan (konvergensi) antar dua lempeng tektonik yang berbeda sifat (sifat samudera dan sifat benua):
 1. Lempeng samudera yang mempunyai densitas lebih besar dibandingkan dengan lempeng benua, menunjam / menyusup ke bawah lempeng benua.
 2. Dari hasil penunjaman tersebut menghasilkan deretan / busur kepulauan dengan deretan gunungapi aktif. Indonesia adalah merupakan busur kepulauan dengan deretan 128 gunungapi aktif.
3. Deretan kepualauan tersebut mempunyai relief (topografi) yang sanat bervariasi dengan beda ketinggian yang sangat mencolok
 4. Efek dari topografi yang demikian tadi sangat memungkinkan sekali terjadinya iklim lokal yang sangat bervariatif.
 5. Sebagai dampak positif dari intensitas magmatis pada busur kepulauan tersebutèbanyak menghasikan endapanendapan bahan galian logam berharga dan penyebaran yang berpola.
 6. Di sepanjang jalur penunjaman lempeng samudera di bawah lempeng benua adalah merupakan tempat kedudukan pusatpusat gempa bumi (hiposentra) dangkalsedang sampai dalam. Maka apabila diproyeksikan ke permukaan akan menghasilkan gambaran peyebaran pusatpusat gempa bumi (episentra) di wilayah tesebut
ppt lihat di :http://www.4shared.com/file/ZDvjdj8C/prenentasi_upn.html

Tidak ada komentar:

Posting Komentar